Jumat, 22 Juli 2016

MEDIA KOMUNIKASI MASSA


MEDIA KOMUNIKASI MASSA
Pengertian media komunikasi adalah semua sarana yang dipakai untuk memproduksi, mereproduksi, mendistribusikan ataupun menyebarkan dan juga menyampaikan Informasi.
(Dominick, 1986:27) mengacu pada alat komunikasi masa. Media itu dapat berupa alat-alat yang digunakan untuk menyampaikan pesan seperti tv, radio, newspapers, magazines, sound recording, dan film. Namun lebih dari sekedal alat-alat yang digunakan berbicara tentang media massa tidak terlepas dari institusi-institusi yang menggunakan mesin-mesin untuk menyampaikan pesan media massa mengacu pada proses-proses
Komunikasi massa merupakan proses dimana organisasi media membuat dan menyebarkan pesan kepada khalayak banyak (publik). Organisasi - organisasi media ini akan menyebarluaskan pesan-pesan yang akan memengaruhi dan mencerminkan kebudayaan suatu masyarakat, lalu informasi ini akan mereka hadirkan serentak pada khalayak luas yang beragam. Hal ini membuat media menjadi bagian dari salah satu institusi yang kuat di masyarakat.Dalam komunikasi masa, media masa menjadi otoritas tunggal yang menyeleksi, memproduksi pesan, dan menyampaikannya pada khalayak.
James Carey dari Universitas Illinois mengatakan: “bahwa berbagai media komunikasi yang ada telah memengaruhi bentuk-bentuk organisasi sosial. Itu berarti media juga memengaruhi jenis-jenis asosiasi manusia yang berkembang pada berbagai periode. Karena pola-pola asosiasi ini tidak bebas dari pengetahuan manusia – bahkan pembentukan asosiasi itu menuntut kesadaran/kesengajaan.
Dalam komunikasi publik pesan yang disampaikan dapat berupa suatu informasi, ajakan, gagasan. Sarananya bisa media massa, bisa pula melalui orasi pada rapat umum atau aksi demonstrasi, blog, situs jejaring sosial, kolom komentar di website/blog, e-mail, milis, SMS, surat, surat pembaca, reklame, spanduk, atau apa pun yang bisa menjangkau publik.
Karakteristik Media Massa
Tidak semua media bisa disebut media massa. Karakteristik media massa terpopuler antara lain:
·         Publisitas : Disebarluaskan kepada publik, khalayak, atau orang banyak.
·         Universalitas : Pesannya bersifat umum, tentang segala aspek kehidupan dan semua peristiwa di berbagai tempat, juga menyangkut kepentingan umum karena sasaran dan pendengarnya orang banyak (masyarakat umum).
·         Periodisitas : Tetap atau berkala, misalnya harian atau mingguan, atau siaran sekian jam per hari.
·         Kontinuitas : Berkesinambungan atau terus-menerus sesuai dengan priode mengudara atau jadwal terbit.
·         Aktualitas : Berisi hal-hal baru, seperti informasi atau laporan peristiwa terbaru, tips baru, dan sebagainya. Aktualitas juga berarti kecepatan penyampaian informasi kepada publik.
Jenis-Jenis Media Massa
Jenis-jenis media massa saat ini secara garis besar dibagi tiga:
1.      Media Cetak (Printed Media): Suratkabar, Tabloid, Majalah.
2.      Media Elektronik (Electronic Media): Radio, Televisi, Film/Video
3.      Media Siber (Cyber Media): Website, Portal Berita, Blog, Media Sosial.
4.      Cindera matta : kaos, bolpoint, pin dll.
Hubungan Antara Media Massa dengan Masyarakat
Komunikasi dilakukan oleh insitusi sosial yang harus peka terhadap kondisi lingkungannya. Ada interaksi tertentu yang akan berlangsung antara media dan masyarakat. Media tidak hanya memengaruhi tatanan politik, sosial dan ekonomi di mana ia berada, namun juga dipengaruhi olehnya.  Oleh sebab itu, untuk memahami media secara baik, kita harus memahami pula lingkungan atau masyarakat di mana media itu berada.
Pengaruh Teknologi Media Terhadap Perasaan, Pikiran dan Tindakan Manusia.
Media massa diibaratkan sebagai sebuah jarum suntik besar yang memilki kapasitas sebagai Stimulus yang amat kuat dan menghasilkan response yang kuat, spontan, otomatis serta reflektif. Media massa memiliki kekuatan yang laur biasa dapat mempengaruhi ide ke dalam orang yang tidak berdaya.
Dampak Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Bidang Pendidikan
Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) sebagai bagian dari ilmu pengetahuan dan teknologi secara umum adalah semua teknologi yang berhubungan dengan pengambilan, pengumpulan, pengolahan, penyimpanan, penyebaran, dan penyajian informasi. Dalam bidang pendidikan, TIK banyak memiliki peranan. Teknologi Informasi seakan telah menjadi pengalih fasihan buku, guru dan sistem pengajaran yang sebelumnya masih bersifat konvensional. Teknologi Informasi menyebabkan ilmu pengetahuan menjadi kian berkembang dan berkembang. Namun, TIK juga memiliki dampak positif dan negative terhadap kehidupan, salah satunya yang menonjol adalah di bidang pendidikan.

Dampak Positif :
  • Informasi yang dibutuhkan akan semakin cepat dan mudah di akses untuk kepentingan pendidikan.
  • Inovasi dalam pembelajaran semakin berkembang dengan adanya inovasi e-learning yang semakin memudahkan proses pendidikan.
  • Kemajuan TIK juga akan memungkinkan berkembangnya kelas virtual atau kelas yang berbasis teleconference yang tidak mengharuskan sang pendidik dan peserta didik berada dalam satu ruangan.
  • Sistem administrasi pada sebuah lembaga pendidikan akan semakin mudah dan lancar karena penerapan sistem TIK.
  • Munculnya media massa, khususnya media elektronik sebagai sumber ilmu dan pusat pendidikan.
  • Munculnya metode-metode pembelajaran yang baru, yang memudahkan siswa dan guru dalam proses pembelajaran. Dengan kemajuan teknologi terciptalah metode-metode baru yang membuat siswa mampu memahami materi-materi yang abstrak, karena materi tersebut dengan bantuan teknologi bisa dibuat abstrak.
  • Sistem pembelajaran tidak harus melalui tatap muka. Dengan kemajuan teknologi proses pembelajaran tidak harus mempertemukan siswa dengan guru, tetapi bisa juga menggunakan jasa pos, internet dan lain-lain. 
Dampak Negatif :
  • Kemajuan TIK juga akan semakin mempermudah terjadinya pelanggaran terhadap Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI) karena semakin mudahnya mengakses data menyebabkan orang yang bersifat plagiatis akan melakukan kecurangan.
  • Walaupun sistem administrasi suatu lembaga pendidikan bagaikan sebuah sistem tanpa celah, akan tetapi jika terjadi suatu kecerobohan dalam menjalankan sistem tersebut akan berakibat fatal.
  • Salah satu dampak negatif televisi adalah melatih anak untuk berpikir pendek dan bertahan berkonsentrasi dalam waktu yang singkat (short span of attention).
  • Kerahasiaan alat tes semakin terancam Program tes inteligensi seperti tes Raven, Differential Aptitudes Test dapat diakses melalui compact disk. Implikasi dan permasalahan ini adalah tes psikologi yang ada akan mudah sekali bocor, dan pengembangan tes psikologi harus berpacu dengan kecepatan pembocoran melalui internet tersebut.
  • Penyalahgunaan pengetahuan bagi orang-orang tertentu untuk melakukan tindakan kriminal. Kita tahu bahwa kemajuan di bidang pendidikan juga mencetak generasi yang e-book berpengetahuan tinggi tetapi mempunyai moral yang rendah. Contohnya dengan ilmu computer yang tinggi maka orang akan berusaha menerobos system perbangkan dan lain-lain.
  • Tidak menjadikan TIK sebagai media atau sarana satu-satunya dalam pembelajaran, misalnya kita tidak hanya mendownload, tetapi masih tetap membeli buku-buku cetak, tidak hanya berkunjung ke digital library, namun juga masih berkunjung ke perpustakaan.
  •  Mempertimbangkan pemakaian TIK dalam pendidikan, khususnya untuk anak di bawah umur yang masih harus dalam pengawasan ketika sedang melakukan pembelajaran dengan TIK. Analisis untung ruginya pemakaian.


Dampak Teknologi terhadap Ekonomi

Dampak Positif

Teknologi yang berkembang pesat, baik teknologi informasi, komunikasi, maupun transportasi. Sehingga orang dapat berhubungan melewati batas-batas negara. Lebih lanjut dampak positif teknologi informasi dan komunikasi di bidang ekonomi adalah :
·         Pertumbuhan ekonomi yang semakin tinggi
·         Terjadinya industrialisasi
·         Produktifitas dunia industri semakin meningkat.
Kemajuan teknologi akan meningkatkan kemampuan produktivitas dunia industri baik dari aspek teknologi industri maupun pada aspek jenis produksi. Investasi dan reinvestasi yang berlangsung secara besar-besaran yang akan semakin meningkatkan produktivitas dunia ekonomi.

Dampak Negatif

Di bidang teknologi terjadi penyalahgunaan fungsi teknologi untuk hal-hal yang melanggar norma, seperti video porno yang direkam via handphone, atau kasus penipuan via internet.

Dampak Teknologi terhadap Sosial

Dewasa ini begitu pesat perkembangan teknologi informasi di Indonesia. Dengan berkembangnya teknologi informasi yang pesat ini, peran serta dari masyarakat sangat besar dalam perkembangannya. Teknologi informasi juga membantu hubungan antar masyarakat menjadi lebih mudah dan efisien. Menurut Agustina (2010) dalam kehidupan sosial bermasyarakat peran teknologi informasi memberikan memberikan manfaat yang besar bagi kehidupan manusia. Teknologi informasi mempunyai dampak positif dan negatif bagi kehidupan sosial di Indonesia.

Dampak Positif :

Dampak positif teknologi informasi tentu yang diharapkan dalam kehidupan sosial, seperti masyarakat yang mulai mendapatkan informasi mengenai berita apapun dengan memanfaatkan media online. Majalah ataupun koran sudah mulai ditinggalkan. Selain itu dampak teknologi informasi juga mempengaruhi dari berbagai bidang, seperti bidang transportasi dapat diimplementasikan pembuatanE-Toll card (kemudahan pembayaran tol) yang sekarang juga sudah mulai diterapkan di Jakarta. Dalam bidang bisnis, pemanfaatan teknologi E-commercesangat membantu para pengusaha dalam menjalankan usahanya. Dengan teknologi ini tidak perlu lagi proses jual beli secara face to face, namun cukup dengan bantuan jaringan internet semua proses bisa dilakukan dengan efisien. Kemudian dari bidang pendidikan dengan adanya E-learning memungkinkan proses belajar mengajar dari jarak jauh sehingga menjadi lebih efektif dan efisien.

Dampak Negatif :

Namun kemajuan teknologi juga mempunyai dampak negatif pada aspek sosial budaya seperti kenakalan dan tindak penyimpangan dikalangan remaja dengan mengakses situs porno, dan oknum-oknum yang menggunakan media facebook sebagai media porstitusi yang jelas dapat merusak moral para generasi muda. Dampak negatif lain dari teknologi di masa depan juga melemahkan rasa gotong royong dan tolong menolong sebagaimana ini menjadi ciri khas masyarakat Indonesia. Menurut saya, dampak kehidupan sosial di masa depan jika kita terbawa dampak negatif mungkin akan melemahnya rasa gotong royong, komunikasi menjadi lebih mudah sehingga tidak perlu tatap muka, dan dengan kemudahan yang diberikan oleh teknologi tersebut yang apaun pekerjaan bisa dikerjakan dengan komputer sehingga manusia akan menjadi malas. Sedangkan dari dampak positifnya yaitu kefektifan dari segi biaya dan waktu, misal kemajuan teknologi dibidang pendidikan dimana bisa mengajar dari jarak jauh sehingga meminimalkan biaya dan waktu.


Sumber :
http://iyansetione.wordpress.com/2013/10/23/dampak-teknologi-terhadap-ekonomi-politik-budaya-dan-sosial/
http://abdulghanni.blogspot.com/2010/11/dampak-perkembangan-teknologi-dan.html


Tidak ada komentar:

Posting Komentar