Sejak jaman dahulu manusia telah menciptakan berbagai alat dalam melakukan
komunikasi khususnya media komunikasi jarak jauh untuk mendapatkan informasi
atau tujuan lainnya tanpa perlu mendatangi langsung ke tempat tujuan untuk
mengetahui informasi tersebut. Pernahkah kamu bayangkan, apa jadinya
jika sejarah perkembangan komunikasi sama sekali tidak pernah terjadi? Bagaimana caranya seseorang
menyampaikan keinginannya terhadap sesuatu kepada orang lain jika keberadaan
komunikasi tidak pernah hadir. Rasanya, sulit sekali membayangkan hal tersebut,
bukan? o.o
Untung saja, manusia sebagai mahluk sosial yang memiliki keunggulan akal
dibanding mahluk Tuhan lainnya memiliki cara pintar untuk saling memahami satu
sama lain. Ya, komunikasi. Sejarah perkembangan komunikasi terus mengalami
perubahan di setiap masa. Mulai zaman prasejarah hingga era modern seperti saat
ini. Langsung saja ini merupakan sejarah perkembangan alat komunikasi
dari masa ke masa yang telah diciptakan manusia
untuk mendapatkan informasi yang lebih mudah dan maksimal.
1.
Merpati Pos
Merupakan alat komunikasi dengan menggunakan burung merpati sebagai
mengantar surat atau pesan, Merpati dipilih karena burung ini pintar, memiliki
daya ingat kuat, kemampuan navigasi dan naluri alamiah untuk kembali ke sarang,
metode ini berasal dari orang-orang Persia yang melatih burung-burung merpati.
Pertama kali digunakan oleh Sultan Bagdad, Nuruddin (1416) untuk mengirimkan
pesan sekitar kerajaannya. Orang Romawi menggunakan merpati pos untuk mengirim
pesan kepada pasukan militernya. Orang Yunani memberitahukan pemenang olimpiade
melalui merpati pos. pada masa perang dunia pertama (1914-1918) pun pasukan
Amerika menggunakan permati pos untuk komunikasi.
2.
Telegraf
Telegraf merupakan alat untuk mengirim dan menerima pesan dari jarak jauh.
Alat ini ditemukan oleh seorang warga Amerika, Samuel F.B. Morse bersama
asistennya Alexander Bain pada tahun 1837. pesan pertamanya dikirim pdaa 6
Januari 1838. pesan yang dikirimkan oleh perator menggunakan kode morse. Pesan
ini sering dinamakan pesan kabel atau kawat. Media ini sangat efektif dan dulu
menjadi primadona meskipun yang bisa mengirim dam menerima hanyalah orang yang
paham kode Morse.
Untuk keperluaan peperangan, media ini sangat diperlukan agar pesan rahasia
tetap terjaga. Pesan ini pun diistimewakan karena umumnya pesan tersebut adalah
pesan penting. Perkembangan selanjutkan, media ini melahirkan media baru
seperti teleprinting dan faksimile. Di Indonesai pemanfaatan telegraf dimulai
sejak saluran telegraf pertama dibuka 23 Oktober 1855, oleh Pemerintah Hidia
Belanda. Telegraf pun dapat dirasakan masyarakat di 28 kantor telegraf. Tidak
hanya menghubungkan Batavia (Jakarta) dan Buitenzorg (Bogor), telegraf pun bisa
menghubungkan Jakarta dan Singapura, Jawa dan Australia.
3.
Telephon
Penemuan telepon dipicu oleh permintaan penggunaan telegraf yang semakin
berkembang dan meningkat. Telephon pun ditemukan pada sekitar tahun 1876 oleh
Alexander Graham Bell. Di Indonesia telephon lokal pertama digunakan sejak 16
Oktober 1882 yang diselenggarakan pihak swasta. Jaringan telephon pertama ini
menghubungkan Gambir dan Tanjung Priok (Batavia). Selanjutnya jaringan telephon
dibuat di kota-kota besar lainnya. Tahun 1906, perusahaan jaringan telephon diambil
alih dan dikelola Pemerintah Hindia Belanda melalui PTT (Post, Telegraf,
Tetephon) Dienst.
Seiring perkembangan, kebutuhan telekomunikasi meningkat jaringan
telekomunikasi pun diperluas. Tahun 1967 PT Indosat (Indonesia Satelite
Corporation) mulai membangun jaringan telephon gelombang mikro. Dimulai dengan
jaringan Trans Sumatra dan Indonesia Timur. Selanjutnya, tahun 1976, satelit
Palapa A-1 diluncurkan sehingga mengungkinkan jaringan telephon Indonesia
meluas hingga mencapai luar negara.
4.
Telegram
Telegram baru dipopulerkan pada tahun 1920-an. telegram barisi kombinasi
kode yang ditransmisikan oleh telegraf. Telegram ini tarif mengirimannya lebih
murah dari telephon, meskipun tarifnya dihitung berdasarkan jumlah karakter
termasuk tanda baca. Namun waktu yang dibutuhkan pun sangat singkat, kurang
dari satu hari, tidak seperti surat. Di Indonesia, telegram dipopulerkan oleh
perusahaan Telkom. Ada dua jenis telegram, telegram biasa dan Indah. Tetegram
biasa berwarna biru muda, sedangkan telegram indag biasa dikirmkan pada
hari-hari khusus seperti hari raya ratau tahun baru.
5.
Pager
Pager atau radia panggil merupakan alat telekomunikasi untuk menyampaikan
dan menerima pesan pendek. Sekarang mungkin sudah jarang ditemukan, tetapi alat
ini masih sering dipakai untuk orang-orang yang bergerak dibidang jasa seperti
jasa informasi dari kesehatan. Pager ditemukan tahun 1956 oleh Multitone
Electronic di Rumah Sakit St. Thomas London oleh dokter-dokter yang sedang bertugas
dalam kondisi darurat. Sejak itu pager semakin berkembang.
Sebelum telephon seluler berkembang, pager digunakan sebagai pengganti
untuk layanan telephon lokal dan internasional. Di Indonesia pager muncul
sebelum tahun 1997. pelanggannya mencapai 800.000. namun karena harga perangkat
yang terus menerus melambung pelangan pun perlahan menurun. Apalagi telah
munculnya teknologi telephon seluler.
6.
Surat Eletronik (E-mail)
Merupakan sarana mengirim surat melalui jaringan komputer, misalnya internet.
Surat elektronik mulai dipakai pada tahun 1960-an. Saat itu internet belum
terbentuk, tetapi surat terkirim melalui jaringan yang berbentuk dari kumpulan
“mainframe”. Mulai tahun 1980-an mulai bisa dipakai oleh umum.
7.
Internet
Rangkaian yang membentuk iuternet (kependekan dari
interconnected-networking) diawali pada tahun 1969 sebagai ARPANET. Rangkaian
ini dibangun oleh ARPA (United States Department of Defense Advanced Research
Projects Agency). Tahun 1983. ARPANET menukar protokol rangkaian pusatnya dari
NCP ke TCP/IP, yang merupakan awal dari internet yang kita kenal. Di Indonesia,
sejarah internet dimulai pada awal tahun 1990-an.
Tahun 1992 hingga 1994, beberapa nama muncul diawal pembangunan internet
salah satu diantaranya Onno W. Purbo. Tahun 1994 IndoNet menjadi ISP (Internet
Serveci Provider) komersial pertama di Indonesia. Saat ini pihak Pos dan
Telekomunikasi belum melihat celah bisnis internet. Mulai 1995 mucul jasa akses
Telnet ke luar negeri, sehingga pemakai internet di Indonesia bisa mengakses
internet (HTTP).
8.
Telepon Genggam
Penemuan telephon genggam tak terlepas dari perkembangan radio. Berawal
pada tahun 1921, Departemen Kepolisian Detroit Michigan mulai menggunakan
telephon mobil satu arah. Kemudian tahun 1940, Galvin Manucfatory Corporation
(sekarang Motorola) mengembangkan Handle-talllkle SCR536 untuk keperluan
komunikasi di medan perang saat perang Dunia II. Namun, penemuan telephon
genggam yang sebenarnya terjadi pada tahun 1973 oleh Martin Cooper dari
Matorola Corp. telephon ini kemudian dikenal sebagai telephon genggam generasi
pertama atau 1G. dari model inilah kemudian muncul telephon genggam berikutnya.
Tahun 1990-an generasi kedua atau 2G muncul dengan teknologi GSM dan CDMA.
Teknologi ini dilengkapi dengan pesan suara, panggilan tunggu dan sms (short
message service). Ukuran dan berat yang lebih kecil menjadi unggulan teknologi
ini. Kini, teknologi telephon genggam sudah mencapai generasi ketiga (3G) dan
keempat (4G). teknologi ini memberikan jangkauan yang lebih luas lagi termasuk
internet. Fitur telephon seluler pun bahkan mendekati fungsi PC. Bahkan untuk
teknologi 4G memiliki heterogenitas jaringan hingga memungkinkan pengguna
menggunakan beragam system kapan saja dan dimana saja. di Indonesia, teknologi
telephon genggam pertama kali hadir pada tahun 1984 berbasis teknologi Nordic
Mobile Telephone (NMT).
Telephon genggam pun mulai beredar tahun 1985-1992, tetapi dengan bentuk
yang masih besar dan berat. Tahun1993, PT Telkom memulai proyek percontohan
seluler digital GSM (Global System for Mobile) yang dimulai di dua pulau, Batam
dan Bintan. Setahun kemudian (1994) operator GSM pertama di Indonesia beroerasi
melalui PT Satelindo. Selanjutnya mulai bermunculan operator GSM lainnya.
9.
Pesan Instan (Instant Messaging)
Merupakan sebuah teknologi internet di mana para pengguna jaringan internet
dapat mengirimkan pesan-pesan singkat pada saat yang bersamaan (real time).
Istilah pesan instan ini mengacu pada teknologi yang dipopulerkan oleh America
Online (AOL), kemudian diikuti Yahoo! (Yahoo Massenger), Google dan Microsoft
(Windows Live Messenger). Bermula ketika orang-orang marak menggunakan
teknologi secara online awal tahun 1990. para pengembang peranti lunak
menciptakan software chat room, yakni suatu grup atau perseorangan bisa
mengirimkan pesan kepada setiap orang di 'room' tersebut. Tahun 1996, pesan
instan ini meledak saat diperkenalkan ICQ, sebuah pesan gratis. Namun AOL,
menjadi pionir dalam kemunitas online pada tahun 1997, karena AOL bisa
memberikan kemampuan pengguna berkomunikasi dalam waktu yang sama. Dari sinilah
semakin berkembang perusahaan-perusahaan lainnya yang menciptakan mesin pesan
instan.
10.
Mobile Chat Messenger
Hampir sama seperti pesan instan, namun diaplikasikan kedalam sebuah
handphone atau smartphone yang berteknologi tinggi. Ini bisa menggantikan
penggunaan layanan SMS yang lebih komplit disertai dengan fitur-fitur menarik
dan notifikasi. Ada banyak sekali aplikasi chat yang sangat terkenal, sebagai
contoh Blackberry Messenger, Whatsapp, Ebuddy, Mig33, Nimbuzz dan
masih banyak sekali yang tidak bisa disebutkan satu per satu.
sumber :
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjwJFEN9O8oItwjmqv3v86aJQ047PmzZLIZ7GXzWCd8jVng21KpqjPyj6NcaUZoPzl5mu3zoA9bMKAOIIPARq1K_gTAOUPLhcWkFTCOiCEv7WccqAlQtKtNLA4szMpUUDpJS2CDVhbWnmHi/s1600/evolution-of-communication.jpg